A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Only variable references should be returned by reference

Filename: core/Common.php

Line Number: 257

Bina Potensia Indonesia

Mengelola Talent Generasi Z

23/10/2023 12:06:34

Mengelola Talent Generasi Z

Generasi Z yang lahir antara tahun 1997-2012, merupakan generasi yang sejak dini telah mengenal teknologi digital. Paparan teknologi sejak dini yang dialami oleh generasi Z, menumbuhkan karakter yang unik dan berbeda dari generasi sebelumnya. Sebagai generasi terbaru dalam dunia kerja saat ini, mereka memiliki antusiasme, energi, kepercayaan diri, rasa ingin tahu yang besar, cara pandang yang kreatif dan keterampilan menggunakan platform digital sebagai modal memasuki lapangan kerja.

Keberadaan mereka dalam perusahaan diharapkan dapat membantu mendorong transformasi digital serta memberikan perspektif baru dan ide-ide kreatif untuk menghadapi tantangan bisnis yang semakin dinamis. Di sisi lain, ada beberapa karakter generasi ini yang perlu mendapat perhatian dalam pengelolaannya seperti rentan terhadap stress, kurang memiliki kesabaran dan kurang memiliki pengalaman praktis karena terbiasa mendapatkan hasil yang instan, sangat tergantung pada teknologi, dan mudah meninggalkan pekerjaan jika merasa tidak puas atau menemukan kesempatan yang lebih baik.

Mengingat kelak mereka akan memegang peran utama dalam menjalankan bisnis Perusahaan, berikut 4 hal penting dalam mengelola Talent Gen Z di Perusahaan:

1.   Memastikan kesesuaian nilai-nilai Gen Z dengan Nilai-nilai Perusahaan, dengan melakukan seleksi dan rekrutmen mengacu pada Standar Nilai Perusahaan serta program internalisasi Budaya Perusahaan yang berkesinambungan. Kesesuaian nilai karyawan dengan nilai Perusahaan merupakan salah satu faktor penting yang menentukan seberapa cepat karyawan beradaptasi dan melebur dengan budaya kerja yang ada.

2.   Membangun iklim komunikasi yang terbuka, saling percaya dan saling menghargai. Dengan iklim yang terbuka dan saling menghargai ini, keterlekatan Talent Gen Z dengan organisasi meningkat.

3.  Mendorong keterlibatan dalam berkontribusi dan tanggung jawab lebih untuk memaksimalkan potensi Talent Gen Z dengan disertai mentoring yang terarah dalam merealisasikan ide-ide kreatif mereka.

4.   Memberikan umpan balik yang konstruktif sehingga Gen Z memahami area pengembangan diri mereka baik di area soft competencies maupun technical competencies, dan bagaimana mengembangkannya. Hal yang menarik adalah meski Gen Z terbiasa menggunakan perangkat digital, namun mereka lebih aktif terlibat dalam proses pembelajaran ketika proses umpan balik diberikan melalui tatap muka langsung.

Dengan menjalankan 4 hal di atas, diharapkan perusahaan memiliki Talent Gen Z yang dapat memberikan kontribusi optimal dalam mencapai sasaran bisnis saat ini dan masa yang akan datang.

 

Felicia Gavra K.

 

Referensi

PEW Research Center, (2019). Defining generations: Where Millennials end and Generation Z begins 

Deloitte, (2019). Welcome to Generation Z

Polbangtan Bogor, (2018) Understanding Indonesia’s Generation Z

DJKN Kemenkeu, (2022) Kepemimpinan yang Adaptif dan Efektif pada Gen Y dan Z

Tags : SDM, Assessment, Management

Artikel Selanjutnya : Perencanaan Yang Optimal

Artikel Sebelumnya


Komentar




Orang yang sukses dalam hidup adalah orang yang melihat tujuannya dengan jelas dan menjurus kearahnya tanpa menyimpang.

EVENTS


ARTICLE'S TAGS

Partnership Inovasi Training Assessment Leadership SDM Management